Anda termasuk orang yang memiliki tipe DUASENTRIS, yang menempatkan pekerjaan dan kehidupan pribadi dalam level yang sama? Bila memang benar, itu berarti anda perlu untuk mencari solusi dalam rangka menyeimbangkan hidup anda, agar tidak terjadi strees pada diri anda.
Berikut adalah tip untuk mengatasi stress pada orang yang mempunyai tipe duasentris.
1. Berikan batasan antara
2. Fokus dengan apa yang Anda kerjakan di saat ini. Berusahalah untuk berada di suatu tempat dan fokus, jangan biarkan pikiran anda mengembara ke mana-mana saat anda melakukan sesuatu. Cobalah mengambil tindakan pelatihan dalam rangka memfokuskan pikiran, misalnya dengan menempatkan pandangan anda pada satu titik, dimana antara pikiran dan sudut pandang mata anda tertuju atau terfokus pada titik tersebut. Jangan berikan kesempatan bayang-bayang masa lalu merasuki pikiran anda saat anda mencoba untuk memfokuskan kemauan anda pada titik sudut pandang mata anda.
3. Mengambil waktu untuk beristirahat guna melepas segala kepenatan setelah bekerja adalah perlu. Menjaga kesehatan diri anda adalah merupakan investasi jangka panjang guna mendukung usaha anda untuk bisa mencapai atau melebih ekspektasi di pekerjaan.
4. Menetapkan prioritas Anda secara realistis agar tidak menjadi beban yang berat di pundak anda. Tetapkan apa tujuan hidup, peran yang ingin Anda emban, nilai-nilai, dan arti hubungan Anda dalam lingkup keluarga maupun masyarakat.
Dalam menjalankan prioritas ini, kerjakan dan lakukan semampunya, agar anda tidak terlalu terbebani.
5. Langkah akhir dari usaha anda tentu tidak terlepas dari berdo'a dan pasrah kepada Allah SWT.
Mungkin dengan menjalankan lima langkah diatas, Insya Allah akan terhindar dari stress.... amien
Berikut adalah tip untuk mengatasi stress pada orang yang mempunyai tipe duasentris.
1. Berikan batasan antara
pekerjaan
dan kepentingan pribadi anda lainnya, dalam arti batasan antara waktu kerja dan waktu untuk kepentingan yang lain dalam hidup anda harus jelas dan tegas. Orang yang memiliki dualsentris bila bekerja, mereka fokus dalam pekerjaan. Ketika mereka pulang ke rumah, pekerjaan dan segala hal yang terkait dengannya ditinggalkan di kantor. Mereka jarang membawa pulang pekerjaan, dan tak membuka jalur komunikasi yang berurusan dengan pekerjaan di luar jam kantor.2. Fokus dengan apa yang Anda kerjakan di saat ini. Berusahalah untuk berada di suatu tempat dan fokus, jangan biarkan pikiran anda mengembara ke mana-mana saat anda melakukan sesuatu. Cobalah mengambil tindakan pelatihan dalam rangka memfokuskan pikiran, misalnya dengan menempatkan pandangan anda pada satu titik, dimana antara pikiran dan sudut pandang mata anda tertuju atau terfokus pada titik tersebut. Jangan berikan kesempatan bayang-bayang masa lalu merasuki pikiran anda saat anda mencoba untuk memfokuskan kemauan anda pada titik sudut pandang mata anda.
3. Mengambil waktu untuk beristirahat guna melepas segala kepenatan setelah bekerja adalah perlu. Menjaga kesehatan diri anda adalah merupakan investasi jangka panjang guna mendukung usaha anda untuk bisa mencapai atau melebih ekspektasi di pekerjaan.
4. Menetapkan prioritas Anda secara realistis agar tidak menjadi beban yang berat di pundak anda. Tetapkan apa tujuan hidup, peran yang ingin Anda emban, nilai-nilai, dan arti hubungan Anda dalam lingkup keluarga maupun masyarakat.
Dalam menjalankan prioritas ini, kerjakan dan lakukan semampunya, agar anda tidak terlalu terbebani.
5. Langkah akhir dari usaha anda tentu tidak terlepas dari berdo'a dan pasrah kepada Allah SWT.
Mungkin dengan menjalankan lima langkah diatas, Insya Allah akan terhindar dari stress.... amien